Desakan tokoh dan juga kiai yang tergabung dalam aliansi warga dki jakarta cinta damai, supaya majelis ulama indonesia (mui) mencabut perilaku mui soal penistaan agama yang dicoba gubernur dki basuki tjahaja purnama (ahok) , menaikkan panjang konflik pilkada dki.
pengamat politik muslim arbi menegaskan, kalau dikala ini terdapat upaya adu domba sesama umat islam terpaut penistaan ahok.
muslim arbi menebak, politik adu domba umat islam itu dicoba oleh kubu pendukung ahok. “munculnya ‘kiai tandingan’ mui itu penggalan dari adu domba yang diprediksi kokoh dari kubu ahok, ” kata muslim arbi kepada intelijen (18/10).
dalihnya, kata muslim, pola adu domba serupa itu kerap dicoba buat memecah kekokohan umat islam. “nampaknya, terdapat upaya adu domba umat islam di balik desakan pencabutan perilaku mui soal penistaan ahok. ini amat beresiko bahwa kiai ataupun ulama terprovokasi, ” jelas muslim.
bagi muslim, timbulnya kelompok kiai yang memohon pencabutan perilaku mui malah hendak memperuncing kondisi. “lihat aja kelompok non muslim serupa lieus sungkharisma, zeng wei jian, pula menunjang keputusan mui, ” papar muslim.
kata muslim, statment mui yang menegaskan ahok melaksanakan penistaan agama malah membikin ketentraman. “buktinya demo anti - ahok tidak terdapat rusuh, sementara itu jumlah demonstrans menggapai ratusan ribu. ini meyakinkan statment mui bukan menjadikan instabilitas politik dan juga keamanan, ” pungkas muslim.
diberitakan sebelumnya, tokoh warga dan juga kiai yang tergabung pada aliansi warga dki jakarta cinta damai memohon mui mencabut statment perilaku terpaut penistaan agama yang dicoba gubernur dki basuki tjahaja purnama.
“kita setuju pilkada dki serentak 2017 tidak terdapat perpecahan di tengah warga, ” kata tokoh nahdlatul ulama muhammad ghozi wahib wahab hasbullah lewat penjelasan tertulis (17/10).
aliansi warga dki cinta damai yang terdiri dari tokoh warga, ulama, budayawan, tokoh pemuda, pelajar dan juga pengacara menggelar deklarasi aksi damai pilkada serentak 2017.
tidak hanya muhammad ghozi, muncul pula kepala jalinan mubaliq segala indonesia muhammad zawawi suat, khatib syuriah pwnu dki ahmad zahhari, kepala muslimat nu dki ita rahmawati dan juga pakar hukum krisna murti.
mereka - mereka yang memohon mui cabut fatwa penistaan agama islam oleh ahok, sepatutnya mengerti sejarah tentang resolusi jihad nu 1945 yang berbunyi:
benda siapa memihak kepada kalangan penjajah dan juga cenderung kepada mereka, hingga berarti memecah kebulatan umat dan juga mengacau barisannya….. … hingga benda siapa yang memecah pendirian umat yang sudah bundar, pancunglah leher mereka dengan pedang siapa juga orangnya itu…..
mengerti? !
(sumber: http:// www. muslimhebat. com/kalian-yang-desak-fatwa-mui-dicabut-demi-ahok-ingat-resolusi-jihad-nu-1945. html)
pengamat politik muslim arbi menegaskan, kalau dikala ini terdapat upaya adu domba sesama umat islam terpaut penistaan ahok.
muslim arbi menebak, politik adu domba umat islam itu dicoba oleh kubu pendukung ahok. “munculnya ‘kiai tandingan’ mui itu penggalan dari adu domba yang diprediksi kokoh dari kubu ahok, ” kata muslim arbi kepada intelijen (18/10).
dalihnya, kata muslim, pola adu domba serupa itu kerap dicoba buat memecah kekokohan umat islam. “nampaknya, terdapat upaya adu domba umat islam di balik desakan pencabutan perilaku mui soal penistaan ahok. ini amat beresiko bahwa kiai ataupun ulama terprovokasi, ” jelas muslim.
bagi muslim, timbulnya kelompok kiai yang memohon pencabutan perilaku mui malah hendak memperuncing kondisi. “lihat aja kelompok non muslim serupa lieus sungkharisma, zeng wei jian, pula menunjang keputusan mui, ” papar muslim.
kata muslim, statment mui yang menegaskan ahok melaksanakan penistaan agama malah membikin ketentraman. “buktinya demo anti - ahok tidak terdapat rusuh, sementara itu jumlah demonstrans menggapai ratusan ribu. ini meyakinkan statment mui bukan menjadikan instabilitas politik dan juga keamanan, ” pungkas muslim.
diberitakan sebelumnya, tokoh warga dan juga kiai yang tergabung pada aliansi warga dki jakarta cinta damai memohon mui mencabut statment perilaku terpaut penistaan agama yang dicoba gubernur dki basuki tjahaja purnama.
“kita setuju pilkada dki serentak 2017 tidak terdapat perpecahan di tengah warga, ” kata tokoh nahdlatul ulama muhammad ghozi wahib wahab hasbullah lewat penjelasan tertulis (17/10).
aliansi warga dki cinta damai yang terdiri dari tokoh warga, ulama, budayawan, tokoh pemuda, pelajar dan juga pengacara menggelar deklarasi aksi damai pilkada serentak 2017.
tidak hanya muhammad ghozi, muncul pula kepala jalinan mubaliq segala indonesia muhammad zawawi suat, khatib syuriah pwnu dki ahmad zahhari, kepala muslimat nu dki ita rahmawati dan juga pakar hukum krisna murti.
mereka - mereka yang memohon mui cabut fatwa penistaan agama islam oleh ahok, sepatutnya mengerti sejarah tentang resolusi jihad nu 1945 yang berbunyi:
benda siapa memihak kepada kalangan penjajah dan juga cenderung kepada mereka, hingga berarti memecah kebulatan umat dan juga mengacau barisannya….. … hingga benda siapa yang memecah pendirian umat yang sudah bundar, pancunglah leher mereka dengan pedang siapa juga orangnya itu…..
mengerti? !
(sumber: http:// www. muslimhebat. com/kalian-yang-desak-fatwa-mui-dicabut-demi-ahok-ingat-resolusi-jihad-nu-1945. html)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar