Sebanyak 11 organisasi rohingya mengancam ancaman penghancuran selusin masjid di arakan, myanmar, oleh pemerintah negeri penggalan setempat dengan sebab bangunan didirikan secara ilegal. mereka menekan rencana penghancuran itu dihentikan.
tidak hanya 12 masjid, terdapat 35 madrasah dan juga ribuan rumah di kota maungdaw dan juga buthidaung yang terancam dibongkar.
”sangat mengutuk rencana pemerintah negeri (penggalan) arakan (rakhine) buat menghancurkan lebih dari 3. 000 bangunan rohingya , tercantum 12 masjid dan juga 35 madrasah dengan dalih bangunan ilegal, ” bunyi statment berbarengan 11 kelompok rohingya yang dikeluarkan pada 23 september 2016, serupa dilansir media myanmar, mizzima.
pengumuman perintah pembongkaran itu keluar pada 18 september 2016. perintah itu dikhawatirkan merangsang konflik sektarian di myanmar, serupa yang terjalin sebagian tahun kemudian.
kelompok - kelompok rohingya itu menuduh, rencana penghancuran ribuan bangunan tersebut menggambarkan konspirasi dari pemerintah negeri penggalan arakan dengan pemimpin kelompok ekstremis buddha rakhine buat mengacaukan suasana yang sudah kondusif.
rencana penghancuran ribuan bangunan itu telah menemukan peringatan keras dari partai liga nasional buat demokrasi (nld) —partai berkuasa di myanmar yang dipandu aung san suu kyi. nld memperingatkan supaya pemerintah negeri penggalan arakan tidak berperan di luar kontrol dengan melakukan penghancuran ribuan bangunan di 2 kota tersebut.
”ini berlawanan dengan ketentuan dan juga peraturan yang terdapat, mereka tidak mempunyai wewenang buat menghancurkan masjid, ” kata anggota komite pusat nld, win htein, kepada time.
(sumber: http: //international. sindonews. com/read/1142050/40/kelompok - rohingya - kutuk - rencana - penghancuran - selusin - masjid - di - myanmar - 1474748665 )
tidak hanya 12 masjid, terdapat 35 madrasah dan juga ribuan rumah di kota maungdaw dan juga buthidaung yang terancam dibongkar.
”sangat mengutuk rencana pemerintah negeri (penggalan) arakan (rakhine) buat menghancurkan lebih dari 3. 000 bangunan rohingya , tercantum 12 masjid dan juga 35 madrasah dengan dalih bangunan ilegal, ” bunyi statment berbarengan 11 kelompok rohingya yang dikeluarkan pada 23 september 2016, serupa dilansir media myanmar, mizzima.
pengumuman perintah pembongkaran itu keluar pada 18 september 2016. perintah itu dikhawatirkan merangsang konflik sektarian di myanmar, serupa yang terjalin sebagian tahun kemudian.
kelompok - kelompok rohingya itu menuduh, rencana penghancuran ribuan bangunan tersebut menggambarkan konspirasi dari pemerintah negeri penggalan arakan dengan pemimpin kelompok ekstremis buddha rakhine buat mengacaukan suasana yang sudah kondusif.
rencana penghancuran ribuan bangunan itu telah menemukan peringatan keras dari partai liga nasional buat demokrasi (nld) —partai berkuasa di myanmar yang dipandu aung san suu kyi. nld memperingatkan supaya pemerintah negeri penggalan arakan tidak berperan di luar kontrol dengan melakukan penghancuran ribuan bangunan di 2 kota tersebut.
”ini berlawanan dengan ketentuan dan juga peraturan yang terdapat, mereka tidak mempunyai wewenang buat menghancurkan masjid, ” kata anggota komite pusat nld, win htein, kepada time.
(sumber: http: //international. sindonews. com/read/1142050/40/kelompok - rohingya - kutuk - rencana - penghancuran - selusin - masjid - di - myanmar - 1474748665 )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar