TUTUP!!! Klik 2x...

Sebaik Apapun Non Muslim Tetap Masuk Neraka, Tuhan Jahat Bener!

Dalam islam kita yakini kalau cuma orang - orang islam sajalah yang hendak masuk surga. lagi non muslim tidak hendak masuk surga. sebagaimana perihal ini di informasikan oleh allah subhanahu wa ta’ala lewat firman - nya, “sesungguhnya orang - orang yang kafir ialah pakar kitab dan juga orang - orang yang musyrik (hendak masuk) ke neraka jahannam; mereka kekal di dalamnya. mereka itu merupakan seburuk - buruk makhluk, ” (qs. angkatan laut (AL) bayyinah: 6). kenapa mereka tidak dapat masuk surga?

salah satunya sebab karna mereka tidak mempunyai iman di dalam hatinya. lagi, supaya dapat masuk pada tempat terindah sejauh masa, hingga dia wajib beriman pada allah. sebagaimana manusia, allah juga tidak ingin diduakan. lagi non muslim, kita ketahui mereka menyekutukan allah dengan makhluk - nya. jadi, sebaik whatever mereka senantiasa tidak mendapatkan surganya allah.

terdapat suatu diskusi antara kyai dan juga liberal yang membicarakan tentang kebaikan non muslim. namun, sebaik whatever non muslim, mereka tidak hendak masuk surga. inilah yang membikin liberal menyangka kalau tuhan itu jahat. tetapi, si kyai dapat membantah dan juga membikin liberal itu bungkam. benar, apa yang dikatakan oleh si kyai? ayo ikuti dialognya!

liberal: kyai, terdapat orang baek banget, anti korupsi, bangun mesjid, giat sedekah sampe hidupnya seorang diri dikorbanin buat nolongin orang banyak, terus wafat dan juga ia bukan muslim, masuk mana?

kyai: maaf… neraka…

liberal: lahh? kan ia orang baek. mengapa masuk neraka?

kyai: karna ia bukan muslim.

liberal: tetapi ia orang baek ki. banyak orang yang kebantu karna ia, terlebih lagi umat islam pula. malah bangun masjid raya seluruh. jahat bener dah tuhan bahwa orang sebaek itu dimasukin neraka pula.

kyai: allah tidak jahat, cuma adil.

liberal: adil dari mane?

kyai: kalian sekolahnya apa?

liberal: ane mah master sains lulusan amerika kyai, kenape?

kyai: mengapa dapat kalian mampu titel master sains dari amerika?

liberal: karna kemaren ane kuliah di situ, diwisuda di situ.

kyai: namamu terdaftar di situ? kalian mendaftar?

liberal: ya jelas dong kyai, ini ijazah pula masih basah.

kyai: sekiranya waktu itu kalian tidak mendaftar, tetapi kalian senantiasa tiba kesana, muncul di perkuliahan, diam - diam turut tes, terlebih lagi kalian mampu nilai sempurna, apakah kalian senantiasa hendak mampu ijazah?

liberal: jelas tidak harus kyai, itu namanya mahasiswa ilegal. sekalipun ia pintar, ia tidak terdaftar bagaikan mahasiswa, kampus ane mah ketat soal ketentuan gituan.

kyai: berarti kampusmu jahat dong, terdapat orang sepintar itu tidak diberikan ijazah cuma karna tidak mendaftar?

liberal: *terdiam*

kyai: gimana?

liberal: ya tidak jahat sih, itu kan ketentuan, salah sang mahasiswa mengapa tidak mendaftar, konsekuensinya ya tidak mampu ijazah dan juga titel formal dari kampus.

kyai: nah, bahwa kampusmu aja terdapat ketentuan, terlebih dunia dan juga akhirat. bahwa surga diibaratkan ijazah, dunia merupakan bangku kuliah, hingga syahadat (mengakui tidak terdapat tuhan tidak hanya allah dan juga nabi muhammad merupakan utusan allah) merupakan registrasi awal mulanya. tanpa registrasi dini, mustahil kita diakui dan juga mampu ijazah, sekalipun kita turut kuliah dan juga sanggup melaluinya dengan gemilang. itu merupakan ketentuan, menerapkannya tidaklah kejahatan, melainkan keadilan.

cerita ini tersebar secara viral di internet. kami melansirnya dari www. kabarmakkah. com.





(sumber : kabarmakkah. com.  )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ads
Diberdayakan oleh Blogger.

Total Tayangan Halaman